Rahasia Sukses Istimewa Dibalik Tim Pelatih Liverpool
Premier League- Asisten Jurgen Klopp, Pep Lijnders buka- bukaan soal rahasia tim pelatih Liverpool pada musim 2019/20 ini.
Liverpool menjalani musim yang sangat bagus dalam dua musim terakhir ini. Musim lalu mereka menjuarai gelaran Champions League setelah tahun sebelumnya harus takluk di final berhadapan dengan Real Madrid dengan skor akhir 3-1.
Gol pertama dicetak oleh Karim Benzema pada menit ke 51, memanfaatkan blunder dari penjaga gawang Liverpool, Loris Karius. Pada menit ke 55, Liverpool sempat menyamakan kedudukan dengan sebuah gol dari Sadio Mane.
Gol kedua Los Blancos dicetak oleh Gareth Bale pada menit 64 dengan tendangan saltonya. Pada menit 83, Gareth Bale kembali mencetak gol yang membawa keunggulan untuk timnya semakin jauh. Skor pun berakhir 3-1.
Pada tahun selanjutnya, giliran Liverpool yang menjuarai Champions League. Di final mereka harus berhadapan dengan sesame tim Premier League lainnya, Tottenham Hotspur. Skor akhir berjumlah 2-0 atas kemenangan untuk Liverpool.
Masing-masing gol dicetak oleh Mohamed Salah pada menit kedua lewat tendangan penalty, sementara gol satunya dicetak oleh Divock Origi pada menit 87.
Pada musim 2018/19, The Reds sukses besar karena berhasil meraih juara Champions League. Sementara pada musim 2019/20, walau The Reds tak bisa mempertahankan gelar juara Champions League mereka, setidaknya mereka berhasil sukses besar di kompetisi Premier League.
Gelar juara sudah berada di depan mata, walau memang belum secara resmi diraih. Gelar ini sangat ditunggu-tunggu oleh para Kopites. Sebab, mereka telah menunggu nyaris 30 tahun lamanya untuk meraih gelar ini.
Apa Rahasianya?
Pep Lijnders mengatakan sukses yang diraih Liverpool tidak lepas dari sosok seorang Jurgen Klopp. Di balik performa apik para pemain di atas rumput, Klopp yang meracik strategi untuk tim dan menentukan siapa saja pemain yang dapat mengikuti arahannya.
“Jurgen Klopp sangat cerdas. Otaknya bekerja secara berbeda untuk banyak orang lain. Dia mengejutkan saya setiap hari dan kami bekerja berapa lama bersama? Empat setengah atau lima tahun. Ia mengubah persepsi dalam lima menit,” ucap Pep Lijnders dilansir dari Sportsmole.
Ada Pep Lijnders dan Peter Kraiwietz yang menjadi asisten Jurgen Klopp. Klopp memberi pembagian tugas dan kewenangan yang jelas antara dirinya dan para asisten.
“Kami benar-benar merasa bahwa kami adalah sebuah keluarga. Kami mempersiapkan bersama, kami merencanakan bersama, kami bertindak bersama, dan kami melatih bersama.”
“Saya bertanggung jawab pada latihan, Peter Krawietz bertanggung jawab atas analisis oposisi dan analisis pemain kami. Kami mencoba mendukung Jurgen Klopp dengan sungguh-sungguh,” tambahnya.
(19/3/20)FadhilRazzan
- Mantan Pelatih Real Madrid Puji Kinerja Zidane di Madrid - Juli 31, 2020
- Menilik Permasalahan Dalam Transfer di Barcelona - Juli 31, 2020
- Inilah Rencana Transfer Real Madrid Dengan Beberapa Pemain - Juli 31, 2020
